Baca artikel selengkapnya di bawah formulir Coba Gratis
Halo Farmapreneur,
Terima kasih atas ketertarikan kamu pada Farmacare! Permintaan kamu sudah diterima dan kamu akan dihubungi tim kami dalam 1x24 jam di hari kerja.
Tahap selanjutnya, kamu akan kami tawarkan untuk menjadwalkan sesi demo aplikasi (gratis). Pada sesi ini, kamu akan dijelaskan secara detail mengenai:
Setelah sesi demo selesai, kamu akan dibuatkan akun trial selama 7 hari.
Jika kamu mempunyai pertanyaan lebih lanjut, silakan hubungi sales kami pada nomor 0812 8833 2296 (WA & Telp.)
Sampai berjumpa di sesi demo!
Salam,
Tim Farmacare
Ups, ada masalah dalam mengirimkan pesanmu. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Di era digital, sudah sewajarnya sebuah bisnis menerapkan digitalisasi untuk beradaptasi. Tak terkecuali bisnis apotek. Pola konsumsi masyarakat tidak lagi hanya fokus pada penjualan offline, namun juga online. Nah, whatsapp business adalah salah satu tools yang bisa kamu gunakan untuk meningkatkan penjualan di apotek.
Aplikasi whatsapp business adalah versi lain dari aplikasi whatsapp messenger, yang memang ditujukan untuk kebutuhan bisnis. Dengan menggunakan WA Bisnis, membuat interaksimu dengan pelanggan jadi lebih mudah, karena adanya fitur automasi, sortiran, dan membalas pesan dengan cepat.
Kira-kira apa saja kelebihan WA Bisnis sehingga cocok digunakan untuk meningkatkan penjualan?
Pada WA Bisnis, kamu bisa menampilkan informasi lengkap seputar bisnis apotekmu. Mulai dari nama apotek, apoteker yang bertanggung jawab, alamat, jam buka, email, sampai tautan ke media sosial atau website bisnis. Sehingga bantu meningkatkan visibilitas bisnis apotek secara online.
Pada WA Bisnis, kamu bisa menginput katalog produk dan ada fitur keranjang yang memudahkan pelanggan untuk membeli produk yang dijual apotek. Sistem keranjang akan otomatis tersambung ke ruang obrolan akun bisnismu untuk memproses pesanan pelanggan. Jadi, pelanggan tidak perlu lagi mengetik pesanannya satu per satu.
Pada WA Bisnis, terdapat fitur greeting message yang memungkinkan kamu menyapa dan menyambut pelanggan baru melalui pesan otomatis. Fitur ini dapat memudahkan kamu untuk mempromosikan produk baru atau promo diskon ke seluruh pelanggan.
Lalu, juga ada fitur
away message yang dapat memberi tahu pelanggan jika apotek sedang berada di luar jam operasional. Jadi, meski apotek belum buka atau sudah tutup, pelanggan tetap mendapat pesan pemberitahuan.
Terakhir fitur
quick replies, yang memudahkan kamu membalas pesan pelanggan dengan pertanyaan yang sama. Kamu cukup membuat beberapa
template
pesan jawaban yang banyak ditanyakan pelanggan. Tinggal ketik simbol garis miring (/) untuk memunculkan
quick replies tersebut, sehingga lebih menghemat waktu saat membalas pesan.
Strategi marketing menggunakan WhatsApp Business adalah strategi pemasaran dengan WA Bisnis untuk mempromosikan produk atau bisnis kamu. Kali ini Farmacare ingin berbagi beberapa tips yang bisa coba kamu terapkan. Simak, yuk!
Tips pertama yang bisa kamu lakukan adalah mengumpulkan kontak WA pelanggan apotek. Kamu wajib menyebar nomor WA Bisnis apotek, misal diletakkan pada plang nama apotek, bungkus atau tas belanja obat di apotek, media sosial apotek, dan lainnya. Ketika ada pelanggan yang menghubungi, jangan lupa untuk menyimpan nomor mereka.
Kamu juga bisa mengumpulkan kontak pelanggan dengan memberikan promo bersyarat, seperti calon pelanggan harus mengisi identitas diri agar mendapatkan promo tersebut.
Jangan lupa juga, minta mereka untuk menyimpan nomor WA Bisnis apotek dan promosikan layanan
delivery service dengan memesan obat melalui WA Bisnis. Kenapa? Ya, ketika pelanggan menyimpan kontak WA Bisnis apotek, mereka dapat melihat konten di status untuk meningkatkan atensi.
Baca juga:
Manfaat Digital Marketing dan Strateginya agar Bisnis Apotek Berkembang
Ketika kamu sudah mengumpulkan kontak pelanggan, kamu bisa menyebar konten-konten yang menarik dan relevan. Baik melalui status WA Bisnis atau melalui broadcast message. Kamu juga harus membangun komunikasi yang baik dengan pelanggan untuk meningkatkan engagement.
Konten yang dibagikan bisa tentang produk yang dijual apotek, promosi dan
giveaway, tips penggunaan obat sampai tips kesehatan, atau informasi seputar obat-obatan yang belum banyak diketahui publik. Ketika konten yang dibagikan bermanfaat, minat pelanggan terhadap bisnis apotekmu jadi meningkatkan.
Kamu juga perlu menerapkan teknik
copywriting
saat membuat konten-konten tersebut agar lebih menarik dan relevan.
Broadcast konten perlu dilakukan secara rutin (berkala). Tidak harus setiap hari, cukup dilakukan 1 - 2 kali seminggu dengan penawaran yang relevan. Ini dilakukan agar pelanggan tidak merasa jenuh atau terganggu dengan pesan yang kamu bagikan. Gunakan juga kalimat promosi yang persuasif untuk menarik pelanggan.
Konten berupa gambar dan video juga bisa jadi pilihan,
lho. Konten video selalu efektif menarik perhatian audiens. Tidak perlu durasi video yang panjang. Justru semakin singkat durasinya – semakin baik. Mayoritas audiens cenderung cepat jenuh melihat video yang terlalu lama.
Pesan yang dipersonalisasi juga perlu karena akan membuat pelanggan merasa kalau bisnis dapat mengenal mereka dan mereka merasa dihargai. Kedekatan personal yang terjalin akan membuat hubungan dengan pelanggan jadi semakin baik. Sehingga potensi terjadinya konversi pun meningkat.
Untuk memudahkan kamu mengirim pesan yang dipersonalisasi, kamu bisa menggunakan fitur
WhatsApp Blast. Fitur ini dapat membantu kamu mengirim pesan secara massal dengan menyebutkan nama pelanggan satu per satu, sesuai nama kontak yang kamu simpan.
Sudah hal wajib untuk membalas chat pelanggan dengan cepat. Apalagi saat menerima pesanan. Pastikan kamu memiliki sumber daya yang terampil, khusus bertanggung jawab atas pesan-pesan yang masuk melalui WA Bisnis. Pesan yang tidak dibalas dengan cepat membuat pelanggan kabur, atau berpikir bisnis tersebut sedang tidak aktif.
Selain itu, pastikan kamu memiliki katalog produk yang lengkap, jelas, dan desainnya menarik. Kenapa? Ya, agar pelanggan semakin dipermudah memilih produk yang mereka butuhkan. Dengan begitu, potensi naiknya penjualan jadi semakin besar.
Baca juga:
Apa Perbedaan Apotek dan Toko Obat? Simak Cara Membuka Usaha Toko Obat
Biar bisa fokus melakukan pemasaran dengan
WhatsApp Business dan
fast respon membalas
chat
pelanggan, urusan operasional lainnya serahkan saja ke
Farmacare. Aplikasi apotek pintar yang membuat pengelolaan bisnis apotek jadi lebih simpel.
Nggak
percaya? Yuk, daftar
Uji Coba Gratis sekarang untuk dapatkan ragam manfaatnya.
Referensi:
Ikhsan. 29 November 2022. Melihat 12+ Kelebihan WhatsApp Business serta Kekurangannya. Sasanadigital.com: https://bit.ly/42AFEAX
Jurnal. 10 Tips Menjalankan Whatsapp Marketing, Coba Yuk!. Jurnal.id (Blog):
https://bit.ly/3VGwd0G
All Rights Reserved | PT Jendela Akses Sehat